Catatan Redaksi

Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan atau keberatan dengan penayangan artikel dan atau berita, anda dapat juga mengirimkan artikel atau berita sanggahan dan koreksi kepada redaksi kami, sebagaimana diatur dalam pasal 1 ayat (11 dan 12) undang-undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email Redaksi atau Hubungi No telpon tercantum di bok redaksi

Iklan Disini

Breaking News

Bupati Cirebon Marah Setelah Meninjau Gapura Taman Pataraksa Yang Ambruk


Jawa Barat


Cirebon, Radar007.co.id. Bupati Cirebon Marah Setelah meninjau Gapura Taman Pataraksa Alun alun Cirebon dalam kondisi ambruk, Bupati pun merasa sangat kecewa setelah melihat buruknya kualitas Gapura Taman Pataraksa tersebut. kekecewaan Bupati Cirebon pun langsung ditunjukkan kepada  salah satu kontraktor yang mengerjakan pembangunan Gapura Taman Pataraksa tersebut.

H. Imron Rosyadi mengetahui kabar terkait ambruknya gapura tersebut dari media sosial, yang telah memberikan Informasi ambruknya Gapura Taman Pataraksa, bahkan ambruk Gapura tersebut sempat viral di beberapa akun media sosial.

"Saya mengetahui  kabar gapura Taman Pataraksa ambruk setelah membaca di media. Untuk memastikan kualitas bangunan,  saya sekarang langsung turun ke lokasi," Ujar. H. Imron Rosyadi, ketika di konfirmasi oleh beberapa wartawan  dilokasi.(6/1/2024)

Setelah selesai melakukan peninjauan lokasi kejadian ambruknya Gapura Taman Pataraksa, Bupati Cirebon H. Imron Rosyadi pun menyebutkan,  bahwa  kualitas bahan material bangunan  tidak memenuhi kriteria.

"Saya meminta ke dinas terkait untuk menindaklanjuti, agar kontraktor yang mengerjakan gapura ini tidak digunakan lagi," ungkap. Bupati Cirebon H. Imron Rosyadi,



Bupati Cirebon pun menjelaskan, terkait kualitas konstruksi bangunan di mana jumlah besi yang digunakan sebagai pondasi terbilang tidak sesuai dengan speck yang telah dibuat kemudian konstruksi bangunan pun dinilai sangat lah buruk. Sebab hanya memaka batu bata ditumpuk sebagai pondasi dalam gapura tersebut, tanpa memperhitungkan berapa jumlah pemakaian semen.

"Tadi saya liat besi yang jadi sloof sangat kurang, isian pondasi gapura juga cuma batu ditumpuk tapi campuran semennya nggak ada," jelasnya.

Beliau pun meminta agar kedua gapura yang ada di Taman Pataraksa, pembangun Gapura tersebut harus dibangun kembali dari awal lagi dan kualitasnya harus yang terbaik, supaya peristiwa yang sama tidak akan terulang kembali.

"Beruntung ambruknya malam hari tidak terbayang kalau lagi banyak pengunjung bakal ada korban, saya minta semua gapura tradisional di ambrukin semua terus dibangun lagi dari awal," tutur. H. Imron 

Bupati Cirebon pun meminta kepada konsultan pengawas proyek jangan sampai kejadian yang sama terulang kembali. Sebab  Gapura Taman Pataraksa pembangunan di area umum.



"Inget jangan main-main sama uang rakyat, jadinya begini. Saya minta semua tahapan proyek harus dilalui dengan baik," tegasnya.

Dari salah satu perwakilan kontraktor pun turut menyampaikan, bahwa analisa untuk sementara dari pihaknya mengenai ambruknya gapura tersebu. Diperkirakan akibat dari getaran gempa bumi yang terjadi di Sumedang. Jadi Dengan adanya peristiwa terjadinya gempa bumi di Sumedang, Deni perwakilan dari kontraktor memperkirakan kondisi tanah yang sebelumnya berasal dari galian basement bergerak.

"Kami perkirakan ambruknya gapura akibat adanya gempa Sumedang berpengaruh pada ambruknya gapura, Kami sudah sesuai spesifikasi, namun perlu pendalaman lagi, akan tetapi perlu pendalaman lebih lanjut mengenai penyebab pasti ambruknya gapura dan mi selaku kontraktor akan bertanggungjawab penuh dan siap membangun kembali fasilitas Taman Pataraksa yang rusak,"  pungkasny. Deni salah satu dari perwakilan kontraktor. Ketika dikonfirmasi oleh awak media Radar007.co.id. (6/1/2024)

Dari pihak kontraktor sedang menunggu keputusan dari pihak konsultan dan dinas terkait mengenai perbaikan bangunan Gapura Taman Pataraksa.

Penulis RS.SH.
Editor: Rakhmat 
© Copyright 2022 - Radar007