Radar007, SUMBAR - Syarikat Islam Tanggap Bencana ( SIGAP ) bersama Tim Gabungan GPMI RESCUE, MRT terus bergerak cepat dalam membantu proses pemulihan pasca bencana banjir di Bukik Batabuah Kabupaten Agam, Sumatera Barat.
Sigap Banjarnegara berangkat pada hari Sabtu kemarin, dengan membawa satu mobil ambulan dan empat personil yakni Chafid Muntaqo, Irwanto, Arif dan Dika.
Kali ini, fokus mereka adalah melakukan pembersihan rumah warga yang terdampak banjir di Jorong Cangkiang-Batu Taba Kabupaten Agam Sumatera Barat.
SIGAP dari Kabupaten Banjarnegara Jawa Tengah merasa terpanggil jiwanya dalam aksi kemanusiaan.
Dalam aksi kemanusiaan ini, gerak bareng relawan dari GPMI RESCUE, MRT serta masyarakat lokal membersihkan rumah-rumah yang masih tertutup lumpur dan kotoran akibat banjir yang melanda beberapa hari yang lalu.
Mereka bekerja bahu-membahu membersihkan sisa-sisa lumpur, membersihkan barang-barang yang terendam air, serta membersihkan dinding dan lantai rumah dari kotoran.
“Kami merasa terpanggil untuk memberikan bantuan langsung kepada warga yang terdampak bencana ini.
Kami tidak hanya memberikan sembako, tetapi juga berusaha membantu membersihkan rumah mereka agar bisa segera kembali ke kondisi yang layak huni,” ungkap Chafid Muntaqo Ketua Sigap Kabupaten Banjarnegara yang terlibat dilokasi dalam kegiatan tersebut.
Rabu, (22/5/2024).
Desa Cangkiang merupakan salah satu wilayah yang cukup parah terdampak oleh banjir, dengan banyak rumah yang diterjang air dan lumpur.
Kehadiran tim relawan SIGAP, GPMI RESCUE & MRT memberikan harapan baru bagi warga ditengah kondisi sulit pasca bencana.
Selain membersihkan rumah warga, tim relawan juga memberikan penyuluhan tentang cara-cara menjaga kebersihan dan kesehatan pasca banjir agar terhindar dari penyakit yang dapat menular.
Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya bersama untuk membantu proses pemulihan dan memulihkan kehidupan normal warga setelah bencana yang melanda,
Semoga bantuan dan upaya relawan dapat membawa sedikit kelegaan bagi para korban banjir di Kabupaten Agam.
Sementara itu Husen mengatakan, “peran serta para relawan sangat bermanfaat bagi kami selain bahan pokok makanan kami juga membutuhkan tenaga para relawan untuk membersihkan puing-puing serta lumpur sisa banjir kemarin,” ujar dia salah satu korban bencana juga sebagai ketua pemuda jorong cangkiang.
(Red/qo/awi/007)
Social Header
Catatan Redaksi
Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan atau keberatan dengan penayangan artikel dan atau berita, anda dapat juga mengirimkan artikel atau berita sanggahan dan koreksi kepada redaksi kami, sebagaimana diatur dalam pasal 1 ayat (11 dan 12) undang-undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email Redaksi atau Hubungi No telpon tercantum di bok redaksi
Link List
Iklan Disini