BATU BARA | RADAR007.CO.ID -
Kapolsek Labuhan Ruku AKP Cecep Suhendra, didampingi Kanit Binmas Polsek Labuhan Ruku IPTU Ahmad Fahmi, SH, dan Ps. Kanit Intelkam Polsek Labuhan Ruku BRIPKA Irpan, merespon cepat perkelahian antar sesama Pelajar SMA dan SMK Muhammadiyah Tanjung Tiram di Jalan Merdeka nomor 70A Dusun I Desa Suka Maju Kecamatan Tanjung Tiram Kabupaten Batu Bara. Kamis, (15/08/2024)
Beredarnya berita Awak Media Bitvonline.com, pada hari Rabu Tgl 14 Agustus 2024 dengan Judul 'Lapor pak Kapolri ! Tawuran antar pelajar di Batu Bara Bawa Sajam'. Adapun Pulbaket terkait kejadian perkelahian antar sesama pelajar SMA MUHAMMADIYAH DAN SMK MUHAMMADIYAH Kecamatan Tanjung Tiram.
Awal kejadian, pada hari Rabu Tanggal 14 Agustus 2024 sekira pukul 09:00 wib Yang berlokasi di Sekolah Majelis Pendidikan menengah MUHAMMADIYAH Kecamatan Tanjung Tiram, dalam rangka menyambut dan memeriahkan HUT RI, oleh pihak sekolah mengadakan perlombaan Tarik Tambang dengan membentuk Panitia perlombaan antar Pelajar.
Berlangsungnya pertandingan antara Pelajar
SMA MUHAMMADIYAH dikalahkan oleh SMK MUHAMMADIYAH, berawal dari kekalahan tersebut menjadi pemicu perkelahian, yang mana salah Seorang supporter dari Pihak SMA MUHAMMADIYAH (tidak diketahui) ada melempar segenggam Pasir Ke arah Supporter SMK MUHAMMADIYAH, pasir tersebut mengenai anggota panitia perlombaan an. Cafin, pelajar kelas XII SMK MUHAMMADIYAH dan Ihsan Pelajar SMK MUHAMMADIYAH.
Selanjutnya, oleh Cafin dan Ihsan mendatangi salah seorang supporter dari SMA MUHAMMADIYAH an. Mhd. Alwi Ibri Pratama pelajar yang dicurangi melempar Pasir tersebut dan terjadi cekcok dan Adu mulut diantara kedua belah pihak namun dapat di lerai dan di damaikan oleh para Dewan Guru.
Namun kejadian tidak hanya sampai disitu, berlanjut hingga di luar sekolah yang mana Mhd. Alwi mendapat informasi dari rekannya bahwa ianya ditunggu di luar sekolah dan akan di keroyok oleh Ihsan dkk, kemudian ia pun memberitahukan informasi tsb kepada kawan kawan dan juga sebaliknya Ihsan mendapat informasi bahwa ianya akan di keroyok oleh Mhd. Alwi dkk, oleh sebab itu Ihsan menghubungi Kawan kawannya yang bukan pelajar Dari SMK muhammadiyah Namun pemuda Desa Bandar Rahmat berjumlah 5 (Lima) Org.
Akibat terjadi kesalahan fahaman informasi dan saling emosi yang tidak puas dengan penyelesaian yang dilakukan oleh Para Dewan guru sehingga Mhd. Alwi mengambil besi pagar sekolah dengan bentuk runcing dan berukuran 5 cm diselipkan di pinggang, dengan maksud utk membela diri terhadap rencana pengeroyokan yang akan dilakukan oleh Ihsan dkk, namun sepulangnya dari sekolah Mhd. Alwi melihat Keberadaan Ihsan tepatnya berada di Samping BANK BRI Tanjung Tiram dan langsung mengejar kemudian mengarahkan sebuah Besi dengan ukuran pendek mengarahkan /menusuk dengan berulang ulang ke arah Ihsan namun Ihsan menghindar dan lari dan menyelamatkan diri.
Salah Seorang Guru Sekolah menengah Muhammadiyah an. Muhammad Wais Azri Berada dilokasi dan melihat kejadian tersebut mencoba melerai para pelajar hingga spontan situasi pada saat itu di seputaran lokasi menjadi ramai, berlanjut Kejadian Tersebut dijalan merdeka Simpang Desa Bogak namun tidak ada luka maupun korban jiwa dan peristiwa perkelahian antar sesama pelajar yang tidak berlangsung lama.
Adapun upaya yang dilakukan Kapolsek Labuhan Ruku, selain merespon cepat kejadian tersebut agar tidak meluas terlebih pada saat ini sudah memasuki tahapan-tahapan Pemilukada Tahun 2024, maka Kapolsek melakukan koordinasi dengan pihak Sekolah Menengah MUHAMMADIYAH yakni Kepala Sekolah SMK MUHAMMADIYAH an. Wawan Wibowo.S.Kom dan Kepala Sekolah SMA MUHAMMADIYAH an. Saodah. S. Pd. terkait persoalan tersebut diatas dengan memanggil pelajar serta orang tua masing masing kesekolah untuk hadir terkait kejadian tersebut.
Kanit Binmas Polsek Labuhan Ruku memberikan arahan dan Bimbingan Terhadap Para pelajar serta kedua Orang Tua masing-masing.
Bersamaan itu, Pihak Sekolah Muhammadiyah Memberikan Sanksi secara administratif dan jika dikemudian hari berbuat hal yang sama akan mengeluarkan para Pelajar yang membuat marwah Sekolah Muhammadiyah jelek di kalangan Masyarakat.
Adapun nama-nama pelajar Sekolah Muhammadiyah yang membuat keributan yaitu,
Mhd. Alwi Ibri Pratama seorang Laki-laki, (16) Thn, pelajar kelas 2 SMA Muhammadiyah, warga Pasar II Desa Bogak Kec.Tanjung Tiram, Alfaiz Fathahilah, laki-laki (17) Thn, Pelajar Kelas XIIa SMA MUHAMMADIYAH, warga Gang Langgar Desa Suka Maju Kec. Tanjung Tiram, Azli Suhairi, Laki-laki (17) Thn, Pelajar SMA Kelas XII MUHAMMADIYAH warga Dsn I Desa Suka Maju,
Ihsan, Laki-laki (17) Thn pelajar SMK HAMMADIYAH, warga Dsn Bandar Desa Bandar Rahmat Kec.Tanjung Tiram.
Di Sarankan Kapolsek agar Bhabinkamtibmas memberikan penyuluhan di Sekolah MUHAMMADIYAH.
Sumber : Humas Polsek Labuhan Ruku
Reporter : Erwanto
Social Header
Catatan Redaksi
Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan atau keberatan dengan penayangan artikel dan atau berita, anda dapat juga mengirimkan artikel atau berita sanggahan dan koreksi kepada redaksi kami, sebagaimana diatur dalam pasal 1 ayat (11 dan 12) undang-undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email Redaksi atau Hubungi No telpon tercantum di bok redaksi
Link List
Iklan Disini