PURWOREJO - PDAM Tirta Perwitasari menggelar launching pelayanan air tersebut yang secara simbolis dilakukan oleh Bupati Purworejo Hj Yuli Hastuti SH didampingi oleh Direktur PDAM Purworejo Hermawan Wahyu Utomo ST MSi di Desa Grabag, Senin (22/06/2025)
Dalam sambutannya Bupati Purworejo mengharapkan agar layanan air minum ini terus diperluas dengan mengoptimalkan potensi yang ada untuk mencukupi kebutuhan air bersih dan sehat bagi warga di seluruh kecamatan di Kabupaten Purworejo.
"Program ini merupakan wujud nyata komitmen pemerintah dalam menyediakan air bersih yang layak bagi seluruh masyarakat. Dengan adanya layanan ini, diharapkan kebutuhan dasar masyarakat akan air bersih dapat terpenuhi, kualitas hidup meningkat, dan perekonomian dapat tumbuh lebih baik," ungkapnya.
Bupati juga meminta kepada BPPW dan PUPR agar di tahun 2026 Kabupaten Purworejo kembali menerima Program Inpres Percepatan Air Minum, untuk memperluas jaringan perpipaan dari Jaringan Distribusi Utama (JDU) ke arah wilayah Kecamatan Ngombol dan Kecamatan Purwodadi, karena menurutnya masih terdapat sisa produksi air baku dari Jembangan Wadas Lintang untuk mencukupi kedua wilayah tersebut.
“PDAM Tirta Perwitasari saat ini wilayah pelayanan sudah mencapai 12 kecamatan dari 16 kecamatan. Diharapkan dengan adanya program-program Inpres selanjutnya, khususnya di tahun 2026 dapat mengakomodir 4 kecamatan yang belum terlayani air bersih, sehingga dapat mengurangi kantong-kantong kemiskinan dan menurunkan angka stunting,” tandasnya.
Saat usai kegiatan launching para awak media wawancara dengan Direktur PDAM Tirta Perwitasari Purworejo, Hermawan Wahyu Utomo , disampaikan oleh Hermawan bahwa kegiatan launching ini adalah pekerjaan Intruksi Presiden (Inpres) No 1 Tahun 2024 tentang percepatan pengadaan air minum atau air bersih. Purworejo mendapatkan 5596 sambungan rumah (SR)gratis tanpa ada biaya. Ini membuktikan PDAM Purworejo sangat progresif berkembang lebih cepat sehingga mendapat bantuan inpres yang menyentuh 5 Kecamatan yaitu : Kemiri,Pituruh,Kutoarjo,Grabag dan Butuh. Dan hari ini ,dan diikuti semua pihak. Dan hari ini sudah bisa dipakai serta mengoptimalkan sumber air kita. Kita setiap harinya ada 50 liter perdetik,dan terpakai 31 liter perdetik. Kalau di asumsikan satu banding seratus atau dua ratus hampir 4000 kurang dan posisi di desa. Karena disini haknya masyarakat tentang inpres ini , maka saya berpesan kepada masyarakat ,untuk memakai, memanfaatkan serta optimalkan pelayanan kami. Karena pelayanan kami kalau dihitung harga adalah harga ekonomis dan sangat disayangkan kalau masyarakat tidak memakai atau tidak berlangganan dengan PDAM. Dan kalau kemarin ada pemasangan gratis ,yang ingin masang nanti di bulan Agustus ada paket merdeka dan kita discount. Saat ini progesnya PDAM mengoptimalkan kondisi Grabag dan Butuh, Kemiri , Pituruh dan rencana bulan depan muga - muga Ngombol. Harapan saya ,seluruh masyarakat Purworejo mendapatkan pelayanan optimal sehingga semakin meningkat kualitas kesejahteraan ,kesehatan serta memperlancar ekonomi ,"pungkas Hermawan
Mustakim
www.radar007.co.id
Social Header
Catatan Redaksi
Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan atau keberatan dengan penayangan artikel dan atau berita, anda dapat juga mengirimkan artikel atau berita sanggahan dan koreksi kepada redaksi kami, sebagaimana diatur dalam pasal 1 ayat (11 dan 12) undang-undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email Redaksi atau Hubungi No telpon tercantum di bok redaksi
Link List
Iklan Disini