Catatan Redaksi

Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan atau keberatan dengan penayangan artikel dan atau berita, anda dapat juga mengirimkan artikel atau berita sanggahan dan koreksi kepada redaksi kami, sebagaimana diatur dalam pasal 1 ayat (11 dan 12) undang-undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email Redaksi atau Hubungi No telpon tercantum di bok redaksi

Iklan Disini

Breaking News

Ketua (KWT) Tunas Hijau Desa Hayahaya Gencarkan Ketahanan Pangan Melalui Menanam Tanaman Pisang



Limboto, RADAR007.co.id - Ketua Kelompok Wanita Tani (KWT) Tunas Hijau Fatma Thaib belum lama ini, 29 September 2024 terus menggencarkan program ketahanan pangan melalui penanaman tanaman pisang bertempat di perkebunan Kelompok Wanita Tani Desa Hayahaya, Kecamatan Limboto Barat, Kabupaten Gorontalo. Jum'at, (04/10/2024).
Ketua Kelompok Wanita Tani (KWT) Tunas Hijau, Fatma Talib dalam kesibukannya kepada Radar 007 menyampaikan, Bahwa kegiatan ini sekaligus dalam rangka melaksanakan instruksi Kadis Ketahanan Pangan Kabupaten Gorontalo, Bapak Hermanto F Asona, tentang program Ketahanan Pangan dan hari ini kita menanam tanaman pisang.
"Alhamndulillah, Tujuannya adalah untuk melaksanakan program ketahanan pangan di daerah khususnya di desa kami untuk memenuhi ketersediaan bahan pangan yang bisa terjangkau oleh warga masyarakat desa Hayahaya," singkat ketua KWT Tunas Hijau, Fatma Thalib.
Sementara itu, Kades Hayahaya Husain Abdullah saat didampingi Sekretaris Desa, Halid Tane di kebun Pertanian Tunas Hijau kepada Radar 007 mengatakan, Kelompok Wanita Tani Tunas Hijau ini bergerak di bidang  budidaya pisang dengan beberapa kegiatan diantaranya;
Pengembangan budidaya pisang dan pemanfaatan limbah pisang menjadi Pupuk Kompos dan Pakan Ternak dari batang pisang. Kemudian kegiatan lainnya dikelola Kelompok Wira Usaha Sukses Selalu bergerak dibidang kuliner untuk mengembangkan bahan baku pisang, dan itu sudah dilakukan yang dibantu oleh pihak Universitas Negeri Gorontalo (UNG) melalui kegiatan pengabdian mereka selama 3 tahun di Desa Hayahaya.
"Alhamndulillah, Desa kami sudah termasuk desa binaan daripada Universitas Negeri Gorontalo yang tinggal bagaimana melakukan pengembangan produksi oleh KWT Tunas Hijau yang saat ini bergerak di bidang pemanfaatan limbah pisang menjadi pakan ternak dan pupuk organik dari batang pisang," jelas Kades Hayahaya.
Lebih lanjut, Husain Abdullah juga menyampaikan, Kelompok Wira Usaha Sukses Selalu telah berbergerak di bidang pengembangan atau pemanfaatan atau pembuatan kuliner pisang yang saat ini sementara digarap oleh teman-teman kelompok wirausaha.
"Alhamdulillah, Pemasarannya sudah masuk ke Bandara dan Mall-Mall. Sebagai pemerintah Desa Hayahaya saya berharap bahwa kegiatan seperti ini Insyaallah terus dikembangkan oleh masyarakat melalui KWT  Tunas Hijau yang dikembangkan sampai ke masing-masing dusun  desa Hayahaya, yang Insyaallah akan lebih meningkatkan hasil ekonomi masyarakat itu sendiri," tutup Kades Husain Abdullah kepada Radar 007, seraya menambahkan selain pengembangan Produksi pisang, perbanyakan pula bibit pisang dengan metode Split atau (Bonggol).



( Redaksi ).

© Copyright 2022 - Radar007